Pages

Tuesday, August 1, 2017

Prosiding SNATIF : UJI PERFORMA WATERMARKING 256x256 CITRA KEABUAN DENGAN LEAST SIGNIFICANT BIT

SNATIF merupakan kependekan dari Seminar Nasional Teknologi dan Informatika. SNATIF diharapkan menjadi konferensi berkala yang fokus dalam bidang teknologi dan informatika yang diselenggarakan setiap tahun oleh Fakultas Teknik, Universitas Muria Kudus. Kegiatan ini merupakan kolaborasi dari empat program studi yang ada pada Fakultas Teknik. SNATIF tahun 2017 ini akan membahas terkait strategi pengembangan perekonomian masyarakat melalui gerakan startup digital. Dari pertemuan ini diharapkan akan terjadi diskusi, sharing pengalaman, penelitian tentang perkembangan teknologi dan aplikasinya dalam berbagai macam bidang.

Judu Paper untuk SNATIF 2017 adaah "UJI PERFORMA WATERMARKING 256x256 CITRA KEABUAN DENGAN LEAST SIGNIFICANT BIT" dengan abstrak sbb :

Pada era digitalisasi seperti sekarang, hampir semua data multimedia dapat ditemukan via internet. Kemudahan dalam mengakses internet berdampak pada semakin sulitnya membatasi tindakan copy paste terhadap foto karya orang lain sehingga dibutuhkan adanya teknik untuk mengamanakan data. Salah satu teknik yang dapat digunakan untuk mengamankan data yaitu watermarking, Dalam perkembangannya, watermarking digunakan untuk copyright protection dan digital signature baik dalam ranah visible maupun invisible. Dalam watermarking dikenal salah satu algoritma yang dikategorikan dalam spasial domain, yaitu Least Significant Bit (LSB). LSB mempunyai kelebihan mudah dan cepat untuk diterapkan. Dalam penelitian ini LSB dianalisa untuk mengamankan citra watermarking sehingga data aman dari orang yang tidak berkepentingan. Keberhasilan dari percobaan ini dapat dilihat dari nilai Peak Signal to Noise Ratio (PSNR). Pada makalah ini, percobaan telah dilakukan dengan menguji 5 citra keabuan berukuran 256x256 dengan citra pesan 128x64 piksel dan menghasilkan piksel tertinggi 54.6667 dB. Kata kunci: Watermarking, Least Significant Bit, Citra Keabuan, Invisibility

Link paper : PDF atau di sini

#semuanyaajib

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts